Daur ulang produk kayu dan produk rotan dengan desain masyarakat pedesaan dan modis Perancis dari Indonesia menjadi titik fokus perhatian dari pembeli di pameran Las Vegas Market (LVM) 2015. produk Indonesia dengan maksud akan diubah menjadi barang-barang manufaktur terik dan adalah barang tanda tangan yang diproduksi dari Indonesia.
Sementara, desain pedesaan dan orang-orang Perancis tren furnitur modis diubah menjadi tunggal dari Amerika Serikat (AS) pada 2015. "Dari Pembeli Pertemuan yang diselenggarakan di Paviliun Indonesia, kami sangat optimis terhadap daya saing produk kami," jelas kontroler dari Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Los Angeles (LA) Arief Wibisono.
Ada di daerah ini 75 bakat pembeli yang berpartisipasi dalam perakitan, antara lain, khusus tumpukan Ross, wholeseller UMA berusaha Inc, dan ritel A Hilang bakat. Turut hadir pelanggan dari berbagai negara bagian AS seperti New York, Connecticut, Nevada, California, Arizona, dan Colorado.
Di dalam 2015 LVM ini, Ross akan menambah produk kayu daur ulang permintaan pro seperti rak anggur, meja kopi, dan kotak untuk meningkatkan meja. "Kami akan ditimbulkan dengan membeli barang-barang yang diproduksi secara merata daur ulang kayu dari Indonesia di tahun kontemporer dan akan mengambil lagi untuk menyetujui karena dari yang kualitas barang-barang manufaktur dan harga yang kompetitif," dipahami Kim Sprague, wakil Ross.
Ross adalah pakaian ritel, alas kaki, furniture dan keluarga dcor yang memiliki lebih dari 1.200 persediaan di 33 negara bagian AS. Sedangkan pengertian Patel, ekspresif UMA berusaha Inc Dipahami dengan tujuan mempromosikan permintaan produk dekorasi keluarga pro dan furniture Indonesia meningkat karena keunggulan kayu solid peralatan yang korup, desain yang unik, dan kerajinan yang diproduksi oleh dipoles. Memahami produk mengaku dari promosi Indonesia juga.
"Indonesia yang kita mengimpor produk secara permanen beriklan diketahui dengan cepat. Pergi ke depan, kami bercita-cita untuk mengambil lagi untuk memperkuat hubungan affair dengan Indonesia," mengerti pemahaman. Dua tahun tak lama, UMA berusaha Inc Selanjutnya mengambil lagi untuk meningkatkan impor dari Indonesia dan saat ini memiliki 12 pemasok sebagian besar berada di Solo dan Jepara.
Dorongan ini dibantu lebih lanjut dengan memfasilitasi ITPC sehingga dengan niat mereka dapat memberikan ke pameran furniture di Indonesia, seperti melanjutkan kunjungan mereka dalam perkembangan 2015 dan pada saat itu untuk IFEX dan IFFINA di Jakarta.
Konsul Ekonomi KJRI LA, Mardeyani Endang dipahami dengan tujuan partisipasi Indonesia dalam LVM pada tahun 2015 sangat berharga pro Amerika mempromosikan. "Ini adalah berharga pro Indonesia untuk perdagangan menunjukkan dan memastikan AS mempromosikan dengan tujuan produk Indonesia akan ditimbulkan dengan kualitas dibedakan, ramah lingkungan, dan membantu kayu resmi yang berwenang," dipahami Endang.
LVM pada tahun 2015 merupakan pameran furnitur dan dcor keluarga yang telah terkemuka di AS berlangsung pada unggulan 2 sampai 6, 2015. A seluruh 15 perusahaan Paviliun Indonesia Indonesia menempati area seluruh Lebih dari 315 m peluang.
Partisipasi Indonesia merupakan kerjasama yang menghubungkan Departemen Perdagangan, Departemen Perindustrian, Konsulat Jenderal di LA dengan Asosiasi Mebel Indonesia (ASMINDO) dan Asosiasi Mebel Jepara Indonesia dan Rotan (AMKRI).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar